Media Indonesia Goes To Campus : Dorong Keaktifan Mahasiswa dalam Pembangunan Infrastruktur

foto : pribadi 

Talkshow “Infrastruktur dan Anak Muda, Aset Perubahan Bangsa”telah diselenggarakan oleh Media Indonesia bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Auditorium Universitas Andalas, Selasa (26/09/2017).Hadir sebagai pembicara pada acara tersebut yaitu Sekretaris Jendral Kementrian PUPR, Anita Firmanti dan Deputi Direktur Pemberitaan Media Indonesia, Gaudensius Suhardi. Juga hadir sebagai tuan rumah, Tafdil Husni, Rektor Universitas Andalas serta Pudjo Suseno, Direktur Komersial PT Semen Padang.
Acara Talkshow yang dipandu oleh presenter Metro TV Prita Laura ini diadakan agar generasi muda, yaitu mahasiswa mengetahui arah kebijakan serta proses pembangunan di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Kementerian PUPR memberikan sosialisasi untuk lebih mengenal kebijakan infrastruktur saat ini. Salah satu kebijakan kementrian PUPR yang dibahas pada acara ini adalah proyek jalan tol trans Sumatra, yang nantinya akan memudahkan akses masyarakat untuk bepergian ke berbagai provinsi di Pulau Sumatra.
Anita Firmanti juga menjelaskan bahwa keberhasilan infrastruktur ditunjang berdasarkan tiga hal. Yaitu kolektivitas, ketahanan pangan dan air serta kualitas hidup. Dengan kuatnya kolektivitas maka semakin kuat juga partisipasi masyarakat untuk mempercepat pembangunan infrastruktur.  Sehingga masyarakat dan pemerintah bekerja sama memenuhi kebutuhan pangan dan air. Apabila itu semua sudah terwujud maka kualitas hidup masyarakat akan meningkat.
Infrastruktur merupakan salah satu kunci untuk menghentikan kemiskinan. Perekonomian dan kehidupan sosial masyarakat sangat bergantung pada kualitas infrastruktur yang ada. Kurangnya kualitas infrastruktur di Indonesia menyebabkan biaya hidup meningkat tajam. Hal inilah yang dibenahi dalam pemerintahan Jokowi-JK. Pembangunan tidak hanya berpusat pada pulau Jawa saja, tetapi seluruh Indonesia. Namun agar semua itu bisa terwujud tidak hanya peran pemerintah yang dibutuhkan. Tetapi juga peran semua masyarakat, termasuk mahasiswa. Dengan tagline acara yaitu “Muda, Aktif, dan Peduli Infrastruktur” , terlihat jelas bagaimana Kementerian PUPR membutuhkan peran aktif mahasiswa yang merupakan penghubung antara pemerintah dengan masyarakat.
Mahasiswa juga diharapkan dapat meningkatkan daya saingnya. Indonesia sebagai negara terbuka harus bisa berkompetisi dengan negara lain. Tumbuhnya daya saing ini merupakan upaya mengejar ketertinggalan pembangunan dari negara lain. Daya saing ini termasuk dalam sembilan program Nawacita Joko Widodo-Jusuf Kalla, yang salah satunya meningkatkan produktivitas masyarakat dan daya saing di pasar internasional. Oleh karena itu Kementerian PUPR mengharapkan mahasiswa yang hadir dalam talkshow ini bisa memperoleh pandangan soal pembangunan dan bisa memberikan sumbangsih untuk proses pembangunan ke depan. (Putri Noor Jehan)


Share on Google Plus

About Journalist

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 coment�rios :

Posting Komentar