Indonesia Goes To Digital


Kementrian komunikasi dan informatika (Kominfo) bekerjasama dengan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Andalas, Ditjen PPI, dan Direktorat Penyiaran menggelar talkshow Indonesia Goes to Digital di Padang, Jumat, (22/9/2017). Acara ini adalah kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh Kominfo untuk mengenalkan tv digital kepada masyarakat.

Acara yang diadakan di gedung Convention Hall Universitas Andalas dihadiri lebih dari 300 peserta. Sosialisai mengenai tv digital ini merupakan usaha pemerintah untuk mencari jalan keluar dari krisi internet. Talkshow ini juga mengajak mahasiswa untuk berperan aktif dalam mengajukan pertanyaan seputar tv digital.

Ir. Geryantika Kurnia, M.Eng, MA selaku direktur penyiaran menyampaikan beberapa poin dari tujuan digitalisasi penyiaran, mulai dari Efisiensi Penggunaan Spektrum Frekuensi, Efisiensi Infrastruktur Industri Penyiaran, Peningkatan kualitas siaran, Mempertahankan Diversity of ownership, Menumbuhkan industri konten (Diversity of Content) dan Digital Dividend. Direktur penyiaran juga membahas sedikit perbedaan antara tv analog dan tv digital, salah satunya adalah pemanfaatan kanal frekuensi. Jika tv analog dalam 1 kanal hanya dapat 1 program siaran sedangkan tv digital 1 kanal bisa dapat 1-12 siaran.

Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Andalas Dr Emeraldy Chatra, M.Ikom yang juga sebagai pembicara menyampaikan materi tentang tv digital di Indonesia dan masalahnya. Ada 3 poin yang dibahas yaitu kesiapan masyarakat menerima migrasi, apakah sudah teruji melalui perubahan teknologi yang sangat cepat, perubahan konten siaran yang fundamental, dan pengendalian jaringan digital. (Farhan)


Share on Google Plus

About Journalist

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 coment�rios :

Posting Komentar